SAFARI RAMADHAN 1439 H/2018 M PEMKAB LAMPUNG BARAT DI KECAMATAN SUKAU DIISI DENGAN CERAMAH AGAMA SERTA PEMBERIAN SANTUNAN
Rombongan Safari Ramadhan 1439 H/2018 M Pemerintah Daerah
Kabupaten Lampung Barat bersama unsur Forkopimda Lampung Barat pada hari Rabu
malam Kamis tanggal 23 Mei 2018 beberapa waktu lalu. Kali ini giliran
diselenggarakan di Kecamatan Sukau. Acara yang dipusatkan di Masjid Al-Ichlas Dusun
Buay Betanding Pekon Pagar Dewa yang dipimpin langsung oleh Bapak Wakil Bupati
Lampung Barat, Drs. Mad Hasnurin. Selain acara berbuka bersama, tarawih berjamaah, Bapak
Wakil Bupati juga memberikan santunan kepada Anak yatim, bantuan rumah Ibadah
serta penyaluran bantuan Baznas Lampung Barat (Badan Amil Zakat Nasional) bagi
kaum dhuafa serta siraman rohani yang disampaikan oleh Ustadz Ahyar.
Sebagaimana diketahui rombongan Safari Ramadhan 1439 H/2018
Pemkab Lampung Barat telah dimulai sejak hari Minggu tanggal 20 Mei 2018 yang
lalu dan rencananya akan berakhir pada hari Senin tanggal 4 Juni 2018 mendatang.
Safari Ramadhan tersebut menurut jadwal yang ada, rencananya akan dilaksanakan
di 15 Kecamatan se-Kabupaten Lampung Barat. Adapun rombongan Safari Ramadhan
tersebut dibagi menjadi 3 tim yang terdiri dari : Tim 1 dipimpin langsung oleh
Bapak Bupati Lampung Barat, Parosil Mabsus, S.Pd., Tim 2 oleh Bapak Wakil
Bupati, Drs. Mad Hasnurin dan Tim 3 oleh Bapak Ketua DPRD Kabupaten Lampung
Barat, Edi Novial, S.Kom.
Sebagai informasi Tim 1 yang dipimpin oleh Bapak Bupati
Lampung Barat anggotanya berasal dari Forkompinda sendiri dan sejumlah OPD Kabupaten
Lampung Barat antara lain Kapolres, Kajari, Staf Ahli Bidang Administrasi Umum,
Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra, Dinas Perkebunan dan Peternakan, Dinas
Sosial, Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura, Dinas Penanaman Modal, PTSP dan
Tenaga Kerja, Satuan Pol PP, Inspektorat, Bappeda, Badan Penanggulangan Bencana
Daerah, Dinas Kesehatan, Dinas PU dan Perumahan Rakyat, Kepala PDAM, Kepala
Samsat dan Kepala BRI.
Sementara untuk Tim II dipimpin oleh Bapak Wakil Bupati, anggota
antara lain Dandim, Sekda, Ketua Pengadilan Agama, Kepala Kemenag, Staf Ahli
Bidang Pemerintahan dan Kesra, Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Dinas
Pemberdayaan Masyarakat dan Pekon, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Dinas
Pengendalian Penduduk, KB, PP dan PA, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil,
Dinas Kepegawaian dan Pengembangan SDM, Dinas Pengelola dan Keuangan
Daerah, Kepala BPJS, Kepala Asuransi,
Kepala Kantor Pos, Kepala Bank Eka, Kepala Bank Utomo, Bank Danamon, Bank Mandiri Syariah, Bank Mandiri, Bagian
Perekonomian dan SDA Setdakab, Bagian Organisasi Setdakab, Bagian Pemerintahan
Setdakab.
Sedangkan untuk Tim III dipimpin oleh Bapak Ketua DPRD
Kabupaten Lampung Barat dan anggotanya terdiri dari Ketua Pengadilan Negeri,
Staf Ahli Bid Perekonomian dan Pembangunan, Asisten Bidang Administrasi Umum,
Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN), Dinas Ketahanan Pangan, Dinas
Lingkungan Hidup, Dinas Perhubungan, Dinas Koperasi UKM, Perindustrian dan
Perdagangan, Dinas Komunikasi dan Informatika, Dinas Perpustakaan dan Arsip
Daerah, Dinas Kepemudaan, Olah Raga dan
Pariwisata, Dinas Perikanan, Badan Penelitian dan Pengembangan, Sekretaris
Daerah, Kantor Kesbang dan Politik, Bagian Hukum, Bagian Pengadaan Barang/Jasa
Setdakab, Bagian Perlengkapan Setdakab, RSUD Alimuddin Umar, Kepala Telkom,
Kepala BNI Cabang Liwa.
Adapun rangkaian acara selain buka bersama adalah shalat
terawih berjamaah, pemberian santunan dan terakhir ditutup dengan acara siraman
rohani mendengarkan ceramah agama. Turut serta dalam rombongan tersebut Bapak
Sekretaris Daerah, Akmal Abdul Nasir, SH., beserta istri serta, Asisten Bidang
Perekonomian dan pembangunan, Bapak Ir. Nata Djudin Amran, M.M., juga beserta istri dan
tampak pula sejumlah kepala OPD beserta istri, unsur Forkopimda Kabupaten
Lampung Barat lainnya dan Kepala Bagian di Lingkungan Setdakab Lampung Barat serta
masyarakat setempat.
Dalam sambutannya Bapak Wakil Bupati Lampung Barat, Drs Mad
Hasnurin berkomitmen semua program kegiatan dan unggulan yang menjadi visi-misi Bupati dan
Wakil Bupati dapat terealisasi dengan baik dengan dukungan OPD terkait demi terwujudnya
masyarakat Lampung Barat yang hebat dan sejahtera. Tantangan dan peluang
terkait dana desa juga semakin meningkat jumlahnya dari tahun ke tahunnya oleh
sebab itu dalam kesempatan tersebut menghimbau sekaligus mengajak para peratin
dan masyarakat untuk memanfaatkan anggaran dana desa dengan sebaik-baiknya demi
kemajuan pembangunan dan meningkatnya pemberdayaan masyarakat di pekonnya
masing-masing. Ditambahkan Beliau menjelang penerimaan siswa baru TP 2018/2019,
Pemeritah Kabupaten Lampung Barat telah mengalokasikan dana untuk pengadaan
baju seragam sekolah bagi siswa-siswi SD/MI dan SMP/MTS baik negeri maupun swasta
bagi yang baru masuk sekolah, bantuan seragam sebanyak 3 stel guna memotivasi
siswa-siswi agar lebih giat lagi belajar dan Beasiswa Kuliah bagi siswa-siswi SMA/MA
yang berhasil lulus tes masuk di Fakultas Kedokteran pada Perguruan Tinggi
Negeri (PTN). Calon mahasiswa dan mahasiswi
penerima beasiswa tersebut diperuntukkan bagi yang berhasil masuk seleksi melalui
jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2018 dengan
catatan setelah menyelesaikan studinya mereka harus kembali mengabdi ke Lampung
Barat.
Sementara itu perwakilan dari tokoh masyarakat Pekon Pagar
Dewa yang diwakili oleh Bapak Miswandi, dalam sambutannya mengucapkan
terimakasih dan apresiasi yang tinggi atas kedatangan rombongan Safari Ramadhan
serta mengharapkan bantuan kepada masyarakat guna perluasan pembangunan masjid,
“Selamat datang dan terimakasih atas kunjungan segenap rombongan ke pekon kami
ini, mohon maaf apabila dalam penyambutan, dalam tutur kata mungkin tidak
sesuai dengan yang diharapkan. Berbicara terkait gambaran keadaan masyarakat
disini, termasuk masyarakat heterogen karena berada di daerah pasar, ada padang,
ada jawa dan lain-lain,” urainya. Ditambahkan beliau bahwa sejarah masjid
Masjid Al-Ichlas ini, “Dahulu lokasi masjid berada di tengah pasar namun akibat
gempa bumi terjadi maka pada tahun 1994 dipindahkan ke pinggiran pasar.
Kebetulan ada masyarakat ada yang mewakafkan bagian tanahnya sehingga pasca
gempa dibangun masjid. Namun keadaan strukturnya berubah-ubah dari semi permanen
hingga menjadi permanen dan dari lantai semen, seiring waktu berangsur-angsur diganti
dengan keramik,” jelasnya. Beliau juga berharap ada bantuan dari Pemda maupun
masyarakat serta donatur untuk memperluas masjid karena semakin hari jemaahnya
semakin banyak. Sehingga bila lebaran tiba masjid sudah tidak dapat menampung
karena melebihi kapasitas daya tampung masjid sehingga masyarakat mendirikan
tenda-tenda di luar masjid.Beliau mengharapkan dukungan dan bantuan, “Mohon doa
restunya mudah-mudahan masyarakat disini khususnya tergerak untuk bisa
melebarkan tempat ini karena terpaksa memasang terpal karena jemaahnya semakin
banyak pada saat hari raya berlangsung,” harapnya.
Usai shalat tarawih berjamaah yang berjumlah 8 rakaat
ditambah 3 witir sehingga totalnya berjumlah 11 rakaat kemudian dilanjutkan
dengan siraman rohani mendengarkan ceramah agama yang disampaikan oleh Bapak
Ustadz Ahyar yang berasal dari Pekon Hanakau Kecamatan Sukau.
Dalam siraman rohaninya Bapak Ustadz Ahyar juga mengajak umat
Islam agar senantiasa berlomba-lomba memanfaatkan momentum Bulan penuh berkah
ini guna melakukan amal kebajikan sebanyak-banyaknya serta senantiasa bersyukur
atas nikmat yang diberikan Allah SWT karena di malam ke-8 yang merupakan 10
hari pertama di Bulan Ramadhan 1439 H masih diberikan nikmat kesehatan dan umur serta kesempatan karena 10 hari pertama di bulan suci Ramadhan ini pintu rahmat dibuka oleh karenanya jangan sampai disia-siakan keutamaan Bulan Ramadhan begitau besar sebagaimana sabda Nabi SAW, “Seandainya umatku mengetahui apa yang terdapat dalam bulan Ramadhan maka sungguh mereka akan berharap satu tahun itu Ramadhan penuh." 10 hari pertama diturunkan
rahmatNya kepada umat manusia (kasih sayang Allah) karena bulan ini dibukakan
pintu rahmatnNya selebar-lebarnya, pintu kasih sayang sebesar besarnya kepada
umatnya. 10 hari ke-2 Allah SWT turunkan magfirohNya (ampunanNya). “Tidak semua
umat ini diberikan Allah SWT kesempatan. Kita sudah masuk 10 hari pertama10
hari ke-2 fase magfiroh dan 10 hari ke-3 pembebasan dari api neraka. “Alhamdulillah
di hari yang ke 8 ini kita masih diberikan nikmat kesehatan, nikmat umur
sehingga dapat berjumpa kembali dengan bulan Ramadhan yang penuh berkah ini,
tidak semua umat oleh Allah SWT diberikan kesempatan menikmati indahnya
Ramadhan 1439 H karna mungkin tahun lalu mungkin saudara kita, tetangga kita bahkan
mungkin anggota keluarga kita yang pada tahun lalu bersama-sama melaksanakan
ibadah puasa, terawih bareng, berbuka bersama, sahur bersama dengan kita
tetapi pada tahun ini mereka tidak bersama kita lagi karena sudah ada yang
dipanggil oleh Allah SWT ke hadiratNya, ada yang masih hidup di dunia ini tapi
mungin terbaring terkulai lemas, ada mungkin tidak bisa merasakan ibadah puasa
lagi. Bagi kita diberikan kesehatan oleh Allah SWT kita patut bersyukur.(**selesai**)
Comments
Post a Comment
Silahkan memberikan komentar Anda disini namun seyogyanya masih dalam batas-batas etika dan norma-norma serta kaidah hukum yang berlaku. Dan sepatutnya juga tidak menyinggung pihak-pihak lain atau komentar yang berbau sara (suku, agama dan ras) dan penghinaan terhadap karakter serta nama baik seseorang. Thanks for visiting our blogs. Please comeback anytime you want. We always welcome you with arms wide open. Penulisrega