Meriah, Bermakna, dan Penuh Warna: Semarak HUT ke-34 Lampung Barat

🌟 Meriah, Bermakna, dan Penuh Warna: Semarak HUT ke-34 Lampung Barat

Lampung Barat – Kabupaten Lampung Barat kembali mencatatkan sejarah perjalanannya. Di usia yang ke-34 tahun, tak salah daerah yang berjulukan Negeri di Atas Awan (sebutan penulis pribadi) ini merayakan hari jadinya dengan serangkaian acara meriah yang tidak hanya menghibur, tetapi juga sarat makna sosial, budaya, dan spiritual.

Rangkaian acara yang sudah dimulai beberapa waktu lalu dengan jalan sehat bertempat di Kecamatan Sumber Jaya pada hari Minggu, 14 September 2025 pada pukul 07.00 WIB sampai dengan 10.30 WIB, mengambil rute dari salah satu ikon kebanggaan masyarakat Lampung Barat yaitu Tugu Patung Soekarno hingga finish di Lapangan Manunggal. Ribuan masyarakat tumpah ruah, antusiasme masyarakat tampak menandai semangat kebersamaan yang menjadi napas dan tambahan energi tersendiri bagi Lampung Barat.

Tak berhenti di sana, pada hari itu juga di Lapangan Manunggal menjadi saksi penyerahan bantuan untuk lansia dan ibu hamil, sebagai wujud kepedulian sosial pemerintah daerah. Sementara itu, di hari yang sama Kelurahan Tugu Sari resmi dicanangkan sebagai Kelurahan Literasi, sebuah simbol komitmen daerah ini terhadap gerakan literasi daerah yaitu membaca dan menulis yang merupakan bagian mendasar dari literasi.

Suasana makin semarak dan seru dengan lomba nasi tumpeng yang diikuti oleh Kepala Perangkat Daerah (PD) yang tidak sekadar adu kreativitas tetapi juga mempererat kekompakan dan kebersamaan antar instansi. Kemudian keesokan harinya pada Senin sampai dengan Jumat 15 -19 September dilakukan kegiatan Pelayanan KB di seluruh puskesmas di Lampung Barat. 

Berikutnya, Festival Literasi yang diadakan di Gedung Perpustakaan dan Lomba Cepat Tepat (LCT) di Lamban Pancasila yang digagas Tim Literasi Daerah diikuti oleh murid SD dan SMP se-Lampung Barat yang telah digelar selama 2 hari dari hari Senin hingga Selasa tanggal 15 sampai dengan 16 September 2025 lalu. 

Dari ranah politik, nuansa khidmat hadir dalam Rapat Paripurna DPRD di Ruang Sidang Maghasana, di mana Bupati Lampung Barat akan menyampaikan pidato reflektif perjalanan pembangunan yang digelar pada hari Selasa mendatang, tanggal 23 September 2025.

Pawai budaya dilaksanakan pada Minggu 21 September dengan kegiatan nyambai massal, hingga lomba panjat pinang khas Lampung Barat yaitu Sakura Cakak Buak yang merupakan kearifan lokal setempat, membuat masyarakat larut dalam kegembiraan dan suka cita serta kebanggaan tradisi leluhur nenek moyang yang hingga kini masih dilestarikan. Di hari yang sama masyarakat akan dihibur dengan penampilan orkes gambus yang merupakan kekayaan lokal masyarakat Lampung Barat yang mana saat ini sedang digandrungi baik dari kalangan muda hingga orang tua. 

Sementara semangat gotong-royong hadir lewat aksi donor darah yang rencananya akan dilaksanakan pada Rabu, 24 September 2025 bertempat di Puskesmas Way Tenong dengan target 50 kantong darah. Dilanjutkan dengan pentas seni budaya se-Kabupaten Lampung Barat yang dilaksanakan di Lapangan Sana Yuda Kecamatan Way Tenong yang akan dimeriahkan oleh penampilan anak-anak yaitu marching band yang dikolaborasikan dengan tari kreasi, tari jaipong dan aubade.

Puncak kemeriahan akan digelar pada 24 September 2025, dengan diadakannya Upacara Bendera di Lapangan Sanayuda, Kelurahan Fajar Bulan, Kecamatan Way Tenong, yang akan dimeriahkan dengan acara pentas seni budaya se-Kabupaten Lampung Barat. 

Tak hanya pesta, ada pula kegiatan bermakna berupa penanaman bibit buah di Lingkungan Mulya Indah Kelurahan Fajar Bulan masing-masing Perangkat Daerah menanam 1 pohon bibit buah, serta keesokan harinya ziarah ke makam/kuburan massal korban gempa bumi Liwa yang terjadi pada tahun 1994, menjadi pengingat dan pengenang sejarah sekaligus doa bagi para pendahulu yang menjadi korban keganasan atas bencana alam gempa bumi yang terjadi pada tahun itu yang ditetapkan oleh Pemerintah Pusat sebagai bencana atau tragedi nasional mengingat dampak kerusakan yang sangat luas baik korban jiwa dan kerugian harta, benda serta kerusakan lingkungan.

Ustad Hilman Fauzi, S.E.I.,M.ESY

Sebagai penutup rangkaian, akan digelar Pengajian Akbar dan Doa Istighosah yang mendatangkan penceramah kondang dari Ibukota Jakarta yaitu Ustad Hilman Fauzi yang dikenal sebagai Dai Milenial, dengan gaya dakwahnya yang santun dan tenang menjadikannya sebagai idolanya para emak-emak dan seluruh kalangan baik tua maupun muda, bertempat di Lapangan Kantor Bupati Lampung Barat yang akan dilaksanakan pada hari Kamis, 2 Oktober 2025 mendatang, akan dihadiri oleh seluruh ASN baik vertikal dan daerah, Forkopimda, serta masyarakat luas. Acara ini menjadi titik refleksi spiritual atas perjalanan panjang Lampung Barat hingga memasuki usianya ke-34.

HUT Lampung Barat tahun 2025  mengambil tema "Berbudaya menuju Lampung Barat Setia" menunjukkan bahwa perayaan hari jadi bukan hanya sekadar pesta melainkan sebuah perjalanan kolektif, tetapi juga momentum untuk memperkuat kebersamaan, memperkuat literasi, membangun kerbersamaan, menjaga warisan budaya, meneguhkan kepedulian sosial, sekaligus merajut harapan baru demi masa depan Lampung Barat yang lebih gemilang.

🎉 HUT Lambar yang ke-34 dimeriahkan dengan beragam acara meliputi :

• 🚶 Jalan Sehat (Start Tugu Patung Sukarno – Finish Lapangan Manunggal, Sumber Jaya)
• 🎁 Penyerahan Bantuan Sosial
• 📚 Pencanangan Kelurahan Literasi & Festival Literasi
• 🍚 Lomba Nasi Tumpeng & Lomba Cepat Tepat (LCT)
• 🌺 Pawai Budaya & Nyambai Massal
• 🎶 Orkes Gambus
• 🏆 Sakura Cakak Buak (Panjat Pinang)
• ❤️ Donor Darah
• 💊 Pelayanan KB di seluruh Puskesmas
• 🎯 Puncak: Upacara Bendera 24 September 2025 di Lapangan Sanayuda Fajar Bulan
• ✨ Dilanjutkan dengan Pentas Seni Budaya se-Lampung Barat
• 🌱 Penanaman bibit buah
• 🕊️ Ziarah korban gempa Liwa tahun 1994
• 🌙Pengajian Akbar dan Do'a Istighosah di Lapangan Kantor Bupati